Sidoarjo. Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memberikan reward/bonus kepada kafilah MTQ Jawa Timur pada MTQ tingkat nasional yang ke XXVIII tahun 2020 yang kemarin diselenggarakan di Kota Padang Sumatera Barat. Salah satunya adalah kafilah MTQ asal Sidoarjo. Kamis, (4/2/2021) di Gedung Grahadi Surabaya.
Gubernur Jatim memberikan bonus uang sebesar Rp. 50 juta plus 1 unit laptop kepada masing-masing juara 1. Terdapat 10 peserta asal Jawa Timur yang menjadi juara 1 di berbagai cabang lomba MTQ. Sedangkan pembinanya memperoleh bonus masing-masing Rp. 20 juta. Ada 12 orang pembina yang mengantarkan anak didiknya menjadi juara pertama.
Untuk juara 2, gubernur Jatim memberikan bonus kepada 2 orang kafilah. Salah satunya Dewi Rahmita Utami asal Sidoarjo dari cabang Qiraat Murattal Remaja Putri. Masing-masing mendapat bonus uang sebesar Rp. 40 juta. Untuk 2 pembinanya masing-masing mendapat bonus uang sebesar Rp. 15 juta.
Sedangkan juara ke 3 terdapat 5 orang kafilah. Salah satunya kafilah dari Kabupaten Sidoarjo. Robbah Mujiddin Ahmada yang mengikuti cabang Makalah Al-Quran Putra mendapatkan bonus uang sebesar Rp. 30 juta. Sedangkan pembinanya masing-masing mendapatkan Rp. 10 juta. Gubernur juga memberikan bonus kepada kafilah Jatim yang berprestasi juara harapan 1,2 dan 3. Masing-masing mendapat Rp. 5 juta. Begitu pula dengan pembinanya juga mendapatkan Rp. 5 juta. Di juara harapan 1 dan 2 juga terdapat kafilah asal Sidoarjo.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengucapkan terimakasih kepada peserta maupun pembina MTQ yang telah berlaga pada MTQ tingkat nasional yang ke XXVIII tahun 2020 yang kemarin diselenggarakan di Kota Padang Sumatera Barat. Dikatakannya prestasi juara 3 yang diraih Provinsi Jawa Timur patut kita syukuri. “Alhamdulillah prestasi juara 3 ini adalah sesuatu yang harus kita syukuri bersama untuk terus kita tingkatkan prestasi-prestasi berikutnya,”ucapnya.
Kedepan dirinya meminta kafilah MTQ Jatim dipersiapkan lebih baik lagi. Dengan begitu prestasi MTQ Jawa Timur akan lebih baik lagi pada MTQ selanjutnya. Dikatakannya keikutsertaan pelaksanaan MTQ tidak berorientasi pada prestasi saja. Namun menurutnya membangun generasi qurani, membangun akhlak qurani juga menjadi salah satu tujuan. Khofifah juga berharap reward yang diberikan akan menjadi motivasi kafilah MTQ Jawa Timur untuk tetap bersemangat mengikuti MTQ selanjutnya.
Dalam kesempatan tersebut dihadiri Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur, Ahmad Zayadi serta Kepala Biro Kesejahteraan Sosial Setda Provinsi Jawa Timur Hudiyono yang juga menjabat sebagai PJ Bupati Sidoarjo.
Hudiyono merasa bangga dengan prestasi yang diraih kafilah Sidoarjo di ajang MTQ tingkat nasional.
“Ini adalah prestasi Sidoarjo, kita harus bangga dengan mereka. Karena berkat perjuangan mereka membawa nama baik Sidoarjo di tingkat nasional. Dan kami sampaikan terimakasih kepada Ibu Gubernur Khofifah yang sudah mengapresiasi dengan memberikan bonus uang tunai puluhan juta rupiah”, terang Hudiyono.
Bukan hanya yang juara saja, gubernur juga memberikan bonus kepada para pembinanya. (GUS)
