Hakikat Pembangunan Nasional Adalah Pembangunan Manusia Seutuhnya

by -1033 Views

SIDOARJO – Ribuan Jam’iyah Thoriqoh Qodiriyah Wan Naqsyabaniyah (ITQON) dari tiga daerah ikuti mubaya’ah atau baitan massal di Pondok Pesantren Manba’ul Hikam Putat Tanggulangin, Sabtu, (16/11). Mubaya’ah dan khususiyah kubro ITQON DPD Kabupaten Sidoarjo dikuti juga dari ITQON Pasuruan dan Jombang. Wakil Bupati Sidoarjo H. Nur Ahmad Syaifuddin SH hadir dalam majelis tersebut. Kegiatan tersebut sekaligus untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW dan haul masyayikh thoriqoh qodiriyah wan naqsyabaniyah.

Wabup dalam sambutannya menyambut baik terlaksananya kegiatan seperti ini. Dikatakannya pembangunan dapat dilakukan bersama-sama. Seperti yang dapat dilakukan jamaah ITQON. Namun bidangnya berbeda. Pemerintah lebih banyak dalam pembangunan fisik atau jasmani. Sedangkan jamaah ITQON seperti ini lebih kepada pembangunan rohani.

“Kegiatan seperti ini yang membuat Sidoarjo, membuat Indonesia menjadi adem, menjadi tentrem,”ucapnya.

Wabup mengatakan pembangunan jalan maupun penerangan yang bersifat fisik dapat dilakukan pemerintah. Namun pembangunan rohani yang dibangun melaui jamaah seperti ini masih belum sepenuhnya dijangkau oleh pemerintah. Tidak semua aspek pembangunan dapat dilakukan pemerintah. Oleh karenanya pemerintah mendukung penuh keberadaan majelis-majelis seperti ini.

Untuk itu lanjut Wabup H. Nur Ahmad Syaifuddin peran dari para kyai begitu dibutuhkan oleh pemerintah. Mewujudkan hakikat pembangunan nasional yakni pembangunan manusia seutuhnya dapat dilakukan bersama. Dikatakannya pembangunan jasmani tidak akan berarti tanpa didukung pembangunan rohani. Keduanya haruslah berjalan beriringan. Dengan begitu hakikat pembangunan nasional dapat diwujudkan.

“Pembanguanan jasmani tidak diikuti oleh pembangunan rohani akan hambar,”ucapnya. (GUS)

No More Posts Available.

No more pages to load.