Warga Jatirejo dan Santri Gelar Doa Kepada Almagfurlah KH. Anas Al-Ayyubi

by -1915 Views

SIDOARJO. Desa Jatirejo Kecamatan Porong menjadi salah satu desa yang terendam lumpur Lapindo. Pondok Pesantren (Ponpes) Abil Hasan Asy Syadzily yang berada di desa itupun ikut tenggelam. Makam pendiri Ponpes Almagfurlah KH. Anas Al-Ayyubi yang dimakamkan dipondok tersebut juga terdampak. Meski begitu, Almagfurlah KH. Anas Al-Ayyubi tidak dilupakan. Warga Jatirejo beserta santri Ponpes selalu mendoakannya. Diatas bekas Ponpes Abil Hasan Asy Syadzily rutin digelar pengajian. Ditanah lumpur yang mongering tersebut makam almagfurlah masih ditandai. Dan ditempat tersebut setiap tahunnya digelar haul mendiang Almagfurlah KH. Anas Al-Ayyubi yang wafat tahun 2003 silam. Seperti haul yang ke 16 yang kemarin malam digelar, Sabtu, (28/9).

Wakil Bupati Sidoarjo H. Nur Ahmad Syaifuddin SH hadir dalam dalam haul tersebut. Wabup memiliki cerita tersendiri dengan Almagfurlah KH. Anas Al-Ayyubi. Silaturahmi dengan kyai NU tersebut saat dirinya berkecimpung di pencak silat Pagar Nusa. Menurutnya Almagfurlah KH. Anas Al-Ayyubi adalah sosok kyai yang memiliki banyak ilmu. Pemahaman segala kitab yang ada sungguh luar biasa. Oleh karenanya dirinya melihat Almagfurlah KH. Anas Al-Ayyubi adalah sosok kyai dengan referensi keilmuan yang lengkap.

“Ilmu apapun Kyai Anas luar biasa, sampai ilmu pencak pun dimiliki,”ucapnya.

H. Nur Ahmad Syaifuddin mengatakan sosok kyai yang memiliki referensi keilmuan yang lengkap seperti ini sangat dibutuhkan masyarakat. Masyarakat akan mudah memperoleh pencerahan dari sosok kyai seperti ini. Namun berbeda dengan sosok kyai yang hanya memiliki referensi keilmuan sedikit. Sosok kyai seperti ini akan mudah mengatakan kafir maupun sesat. Pasalnya sumber-sumber keilmuan yang dimiliki tidak banyak.

“Jenengan sebagai warga, sebagai santri yang dahulu menikmati sinar ilmu almagfurlah pantas untuk kirim doa, harus begitu,”ujarnya. (GUS)

No More Posts Available.

No more pages to load.