SIDOARJO – Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) masuk dalam 514 kabupaten/kota berjaringan se-Indonesia dalam program Citynet guna pengembangan dan sinergi pembangunan yang berkelanjutan.
Wali Kota Kupang Jefri Riwu Kore secara singkat memperkenalkan Kota Kupang kepada Presiden City Net Indonesia dan peserta Seminar dan Sharing Best Practices City Net di Ruang Rapat Garuda Kantor Walikota Kupang, Selasa (3/9/2019).
Bupati Sidoarjo, H. Saiful Ilah S.H.,M.Hum, selaku Presiden Citynet Indonesia hadir didampingi oleh Wakil Sekretaris City Net Indonesia, yakni Walikota Banjarbaru Nadjmi Adhani dan Sekretaris City Net yakni Sekda Sidoarjo A. Zaini.
“Suatu kebanggaan bagi kami. Kota Kupang jadi tuan rumah seminar ini dan Presiden City Net Indonesia bersama jajarannya bisa hadir dalam Seminar dan Sharing Best Practices City Net,” ungkap Jefri saat menyambut Presiden City Net Indonesia dan para peserta seminar tersebut.
Jefri mengatakan, Kota Kupang merupakan Kota yang sangat plural, namun Kota Kupang kental akan persaudaraan dan toleransi. “Beginilah Kota Kupang dengan segala potensi yang ada. Penduduk di Kota Kupang mencapai kurang lebih 550 ribu jiwa, ada enam kecamatan dan 51 Kelurahan,” ungkap Jefri.
Terkait Seminar dan Sharing Best Practices City Net, Jefri mengatakan, momen pertemuan tersebut merupakan wadah untuk untuk saling memperkaya pengetahuan dan pengalaman untuk membangun Kota
Presiden Citynet Indonesia, Saiful Ilah dalam sambutannya mengatakan, citynet menjadi jaringan antar kota dan kabupaten di Indonesia saling terkait, agar wilayah yang sudah maju dan berkembang dapat membagikan pengalaman dalam bidang pemerintahan seperti digitalisasi pelayanan publik dan strategi pengembangan smart city, sehingga wilayah lain pun dapat ikut maju dan mampu meningkatkan kesejahteraan.
“Keberadaan citynet Indonesia harus memberi warna tersendiri dalam mendukung dan bersinergi dengan program penyelenggaraan pemerintah agar hasilnya dapat dirasakan oleh semua anggota citynet Indonesia,” kata Saiful Ilah. (GUS)
