POM Penggerak Olahraga Masyarakat 2024, Dispora Jatim sudah mengumumkan anggota baru yang bertugas di setiap kabupaten dan kota di seluruh Jawa Timur, sekitar 145 tenaga penggerak Olahraga Masyarakat dan 5 koordinator wilayah ditetapkan oleh Dispora Jawa Timur tahun 2024 ini.
Banyak sekali anggota POM tahun 2022-2023 yang hingga sekarang masih mendampingi binaan olahraga yang dibentuk pada masa bertugas masih melakukan monitoring dan terlibat langsung dalam masyarakat aktivitas olahraga tersebut. Sebelumnya Dispora menjanjikan akan mengutamakan anggota POM lama yang sudah bertugas dengan maksimal untuk di prioritaskan menjadi kandidat unggulan di periode 2024 ini, namun pada kenyataannya Dispora Jatim bersama Unesa sudah mengumumkan hasil seleksi yang mana pada kenyataannya tidak banyak anggota pom lama yang dilibatkan kembali, sedangkan bagian besar dari mereka masih menjalankan perannya dan mengorbankan kepentingan lain hanya untuk mempertahankan kelompok binaan olahraga agar tetap aktif. Kurangnya evaluasi yang menyeluruh terhadap program, bukan hanya evaluasi kinerja relawan bagian kecil saja yang dijadikan barometer kinerja disuatu daerah tersebut, dan sebagai relawan tidak mengetahui indikator evaluasi programnya. Selain itu banyak pelamar baru yang belum tentu punya pengalaman lapangan tentang kegiatan olahraga pada masyarakat menjadi pilihan Dispora untuk melanjutkan program POM ini.
Kami meragukan program pom 2024 ini dapat berjalan dengan baik mengingat rule yang di tentukan oleh Dispora belum jelas serta minimnya pengalaman anggota baru terjun ke masyarakat menjadi sulitnya melanjutkan program yang sudah setel dibangun dari 0, mereka harus mengawali dan beradaptasi kembali dengan masyarakat yang melakukan aktivitas olahraga, bahkan menurut mantan koordinator POM kota Surabaya tersebut ini cenderung membingungkan kelompok olahraga yang sudah dibina dan melakukan kerjasama terhadap petugas pom sebelumnya dan mereka harus mengenal kembali dan memulai dari awal menjalankan progres program yang sudah di sepakati sebelumnya. Sangat disayangkan program yang bagus sudah dibangun sejak 2021 yang harusnya dapat ditingkatkan progresnya Harus di awali kembali oleh anggota baru yang belum tentu dapat melanjutkan dan bahkan harus mulai dari awal.POM Penggerak Olahraga Masyarakat 2024, Dispora Jatim sudah mengumumkan anggota baru yang bertugas di setiap kabupaten dan kota di seluruh Jawa Timur, sekitar 145 tenaga penggerak Olahraga Masyarakat dan 5 koordinator wilayah ditetapkan oleh Dispora Jawa Timur tahun 2024 ini.
Banyak sekali anggota POM tahun 2022-2023 yang hingga sekarang masih mendampingi binaan olahraga yang dibentuk pada masa bertugas masih melakukan monitoring dan terlibat langsung dalam masyarakat aktivitas olahraga tersebut. Sebelumnya Dispora menjanjikan akan mengutamakan anggota POM lama yang sudah bertugas dengan maksimal untuk di prioritaskan menjadi kandidat unggulan di periode 2024 ini, namun pada kenyataannya Dispora Jatim bersama Unesa sudah mengumumkan hasil seleksi yang mana pada kenyataannya tidak banyak anggota pom lama yang dilibatkan kembali, sedangkan bagian besar dari mereka masih menjalankan perannya dan mengorbankan kepentingan lain hanya untuk mempertahankan kelompok binaan olahraga agar tetap aktif. Kurangnya evaluasi yang menyeluruh terhadap program, bukan hanya evaluasi kinerja relawan bagian kecil saja yang dijadikan barometer kinerja disuatu daerah tersebut, dan sebagai relawan tidak mengetahui indikator evaluasi programnya. Selain itu banyak pelamar baru yang belum tentu punya pengalaman lapangan tentang kegiatan olahraga pada masyarakat menjadi pilihan Dispora untuk melanjutkan program POM ini.
Kami meragukan program pom 2024 ini dapat berjalan dengan baik mengingat rule yang di tentukan oleh Dispora belum jelas serta minimnya pengalaman anggota baru terjun ke masyarakat menjadi sulitnya melanjutkan program yang sudah setel dibangun dari 0, mereka harus mengawali dan beradaptasi kembali dengan masyarakat yang melakukan aktivitas olahraga, bahkan menurut mantan koordinator POM kota Surabaya tersebut ini cenderung membingungkan kelompok olahraga yang sudah dibina dan melakukan kerjasama terhadap petugas pom sebelumnya dan mereka harus mengenal kembali dan memulai dari awal menjalankan progres program yang sudah di sepakati sebelumnya. Sangat disayangkan program yang bagus sudah dibangun sejak 2021 yang harusnya dapat ditingkatkan progresnya Harus di awali kembali oleh anggota baru yang belum tentu dapat melanjutkan dan bahkan harus mulai dari awal.(*)
