Progressnewsjatim.com Sudah menjelang kurang lebih empat tahun masa periode pemerintahan di kabupaten sidoarjo semenjak waktu di bawah kepemimpinan Bupati H. Syaiful Ilah dan H. Ahmad nur syaifudin mendapat sorotan dari para mahasiswa sidoarjo yang tergabung dalam per-gerakan mahasiswa islam indonesia (PMII). Itu terwujud dalam unjuk rasa yang di lakukan di depan kantor pemerintahan kabupaten sidoarjo sebanyak lima puluhan yang di pimpin oleh Hermansyah selaku korlap aksi 4/7/2019
Aksi unjuk rasa yang di ikuti oleh puluhan mahasiswa itu menilai kinerja pemerintah kabupaten sidoarjo masih dirasa kurang optimal, mengingat banyaknya program yang belum terselesaikan yang membuat sidoarjo gagal bersinar,
“adapun tuntutan dari kami adalah
Terkait tindak anarkis yang menyebabkan robohnya pintu pagar kantor pemerintahan sidoarjo, mereka juga menyampaikan bahwa itu sebenarnya tidak mereka inginkan namun karena kespakatan mengenahi perwakilan di tolak oleh petugas satpol pp selaku keamanan.
Sampai berita ini di buat sempat ada 5 mahasiswa yang di amankan oleh petugas terkait tindakan yang di lakukannya oleh Mahasiswa tersebut, apalagi yang jadi pelopor Unjuk Rasa di Pemkab Sidoarjo”Tambah….(Ali)